Ruaya C-Day, HA-FPIK IPB Minta Pemerintah Fokus Wujudkan Visi Poros Maritim
Berita Umum | 30 Nopember -0001 00:00 wib Ruaya C-Day, HA-FPIK IPB Minta Pemerintah Fokus Wujudkan Visi Poros MaritimRuaya C-Day, HA-FPIK IPB Minta Pemerintah Fokus Wujudkan Visi Poros Maritim
(Sabtu, 3 September 2016)
Bogor(AlumniIPB.org) - Himpunan Alumni Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB (HA-FPIK IPB) apresiasi pada visi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadikan Indonesia sebagai negara poros maritim dunia dan memajukan dunia Perikanan dan Kelautan. Namun demikian, HA-FPIK IPB mendesak pemerintah harus lebih fokus dan berkelanjutan mewujudkan visi tersebut.
“Selama lebih dari dua tahun pemeritahan, kami belum melihat fokus utama dan kerangka fundamental untuk mewujudkan visi menjadi poros maritim dunia yang berkelanjutan” Kata Abdul Aziz, Ketua Himpunan Alumni Fakultas Perikanan IPB di Bogor pada hari ini (3/8) pada acara RUAYA C-Day atau hari pulang Kampus Alumni Faultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB.
Menurutnya, seharusnya
pemerintah mampu mewujudkan visi poros maritim, perikanan dan kelautan menjadi
konsensus nasional yang kita fahami arah dan tujuannya. “Saat ini
kita (Indonesia) belum punya peta jalan, kerangka kerja, siapa melakukan apa,
padahal hal ini sangat fundamental. Juga belum ada jaminan apakah program ini
berkelanjutan dimasa mendatang,” tambah Aziz.
Aziz mengungkapkan, dirinya bersyukur sebab Presiden Jokowi telah mengeluarkan Inpres No. 7 Tahun 2016 yang pada dasarnya adalah untuk melakukan percepatan pembangunan Industri perikanan nasional guna meningkatkan kesejahteraa masyarakat baik nelayan, pembudidaya, pengolah mau pun pemasar hasil perikanan.
Selain itu menurtnya, Inpres tersebut juga ditujukan untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan meningkatkan devisa negara. Inpres 7 Tahun 2016 ini diharapkan menjadi landasan kepada 25 (K/L, Gubernur dan Bupati) dan diistruksikan kepadanya utk mangambil langkah-langkah yg dperlukan secara terkoordinasi.
“Terhadap situasi ini, bagi
Alumni Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB, kami komitmen untuk membantu mewujudkan
visi pemerintah, dan saat inilah menjadi kesempatan yang sangat baik
untuk mengambil peran yang lebih nyata dengan visi besar pemerintahan saat
ini,” ungkap Aziz.
Lebih lanjut dikatakan, alumni perikanan IPB juga komitmen untuk bersama-sama memajukan perikanan dan maritim Indonesia melalui kerjasama sinergis antara akademisi, dunia usaha dan pemerintah dalam membangun perikanan dan maritim Indonesia dengan membuka lapangan pekerjaan baru, menemukan inovasi-inovasi baru dalam pembangunan perikanan dan maritim pada masa kini dan yang akan datang.
“Semua bisa diselesaikan jika
para alumni bisa turun langsung membangun perikanan dan maritim Indonesia.
Jangan sampai bicara perikanan dan maritim bukan dilakukan oleh para alumni
perikanan karena kitalah yang paling mengerti tentang hal ini. Alumni Fakultas
Perikanan dan Kelautan IPB memiliki kompetensi yang tinggi untuk
membantu bersama-sama menyelesaikan persoalan ini” tegasnya.
Abdul Aziz menghimbau kepada para alumni agar memanfaatkan laut untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. “jangan biarkan laut kita yang begitu luas terbentang luas tidak dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat Indonesia khususnya bagi para nelayan. Oleh karena itu Kami mengharapkan semua alumni mengambil peran dalam menjadikan Indonsia sebagai poros maritim dunia,” harap Aziz.
Tentang RUAYA C-DAY
RUAYA-C Day 2016,
yang merupakan Hari Pulang Kampus Alumni Fakultas Perikanan dan Kelautan IPB .
Kegiatan yang bertemakan “Menghimpun Alumni dan Civitas Akademika
FPIK IPB memajukan Pembangunan Perikanan dan Kelautan” ini ditargetkan akan
dihadiri minimal 2.000 orang alumni FPIK IPB yang berprofesi di berbagai
bidang.
Dalam Kegiatan Kegiatan RUAYA – C Day 2016, akan dilakukan Expo Usaha dan Inovasi Hasil Perikanan dan Kelautan dan Pengukuhan Badan Pengurus Daerah HA FPIK IPB. Juga dilaksanakan berbagai program yang akan dilaksanakan yaitu C-Fun Walk, C-Talk, C-Meet Up, C-Competition , C-Expo , C-Fund Music Concert.
RUAYA-C Day 2016 juga menjadi sarana untuk mengkampanyekan “Ayo Kita Makan Ikan” sebagai gaya hidup yang baik. Makan ikan akan membantu untuk mencukupi kebutuhan protein Indonesia. (L/IS/R1)
Foto: Blog Sukawu